BISNIS PLAN
- Pendahuluan
1.1. Latar Belakang Masalah
Tujuan berdirinya bisnis ini adalah untuk memperoleh laba yang optimal dan menjamin kontiunitas. Kedua tujuan ini dapat dikatakan saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Dalam tujuan memperoleh laba, kami bermaksud untuk memenuhi kepentingan para pemilik modal dan untuk mengantisipasi penurunan nilai investasi sebagai akibat dari inflasi.Sedangkan tujuan menjamin kontiunitas bisnis, salah satu sasaran utama manajemen adalah memikirkan upaya untuk mempertahankan atau meningkatkan jumlah investasi para investor dalam penanamankan modalnya ke bisnis kami.
Setiap aktivitas yang dilakukan oleh kami selalu memerlukan dana, baik untuk membiayai kegiatan operasional sehari-hari maupun untuk membiayai investasi jangka panjangnya. Dana yang digunakan untuk melangsungkan kegiatan operasional sehari-hari yang disebut modal kerja. Modal kerja ini akan terus berputar di dalam bisnis.
Modal kerja adalah nilai aktiva/ harta yang dapat segera dijadikan uang kas yaitu dipakai untuk keperluan sehari-hari, misalnya untuk membayar gaji pegawai, membeli bahan baku/ barang, membayar ongkos angkutan, membayar hutang dan sebagainya. Oleh sebab itu kesalahan dalam mengelola modal kerja mengakibatkan kegiatan usaha dapat terhambat atau terhenti sama sekali. Penggunaan modal kerja secara efektif sangat penting dilakukan untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup bisnis dalam jangka panjang.Semakin besar modal kerja yang dimiliki mengindikasikan semakin baiklah kondisi bisnis tersebut.
Untuk mengukur tingkat efektifitas dapat dilihat dari berbagai aspek diantaranya adalah aspek perputaran modal kerja.Perputaran modal kerja dapat dilihat dari berbagai aspek diantaranya adalah perputaran piutang dan perputaran persediaan. Semakin efektifnya perputaran modal kerja, ini akan mempengaruhi tingkat pertumbuhan laba yang didapat selama satu periode. Pengelolaan modal memiliki peranan yang sangat penting dalam usaha menciptakan laba.Modal kerja juga menggambarkan kemampuan memperoleh laba melalui pendapatan yang dihasilkan dari kegiatan operasi.
Pencapaian laba dalam bisnis ini dapat dilihat dan di ukur dari berbagai aspek diantaranya adalah aspek profitabilitas.“Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan atau laba dalam suatu priode”.
1.2. Visi dan Misi Usaha
VISI USAHA:
- Memunculkan suatu produk dengan inovasi baru yang berbeda denganmakanan-makanan yang sudah ada.
- Memberikan kepuasan konsumen yang tiada hentinya menginginkan suatu produk dengan sentuhan inovasi baru.
MISI USAHA:
- Memperkenalkan produk kami pada masyarakat luas
- Memberikan kepuasan pada pelanggan
- Memanfaatkan bahan baku utama ,oreo sehingga menjadi makanan yang lebih menarik
- Mencari keuntungan dari modal yang ada
Selain ingin mendapatkan keuntungan saya ingin mendapatkan berkah dalam usaha ini. Di balik ”berbisnis juga beramal”.
- ASPEK PEMASARAN
2.1 Gambaran Umum Pasar ( STP )
Segmen Pasar merupakan gambaran umum dari konsumen usaha kita
- Behavior : ditujukan kepada seluruh masyarakat dari anak kecil sampai orang dewasa yang memiliki kebiasaan memakan cemilan manis yang bernuansa baru.
- Demografi :
- Usia: dari anak kecil sampai orang dewasa
-
Jenis kelamin : wanita dan pria
- Geografi : disekitar lingkungan kampus dan sekolah di Bandung.
- Psikografi (kepuasan yang didapat) : dari memakan product ini kita akan merasakan sensasi yang berbeda dari memakan oreo.
Target Pasar merupakan sasaran khusus bagi konsumen potensial dari usaha kita.
- Target pasar kita adalah mahasiswa.
Positioning adalah bagaimana kita menempatkan usaha kita diantara pesaing usaha yang sejenis.
- Cara kita menempatkan jenis usaha kita di pikiran konsumen yaitu dengan cara memberikan rasa yang beda dari yang lain serta memberikan service yang ramah agar konsumen merasakan kenyamanan saat membeli.
- Permintaan
- Perkiraan / prediksi jumlah permintaan konsumen terhadap produk.
- Proyeksikan permintaan konsumen dalam beberapa periode / tahun mendatang seperti kenaikan x % per tahun sesuai kenaikan jumlah penduduk
Tahun | Perkiraan Permintaan
( dalam Unit ) |
2014 | 700 |
2015 | 770 |
Kenaikan Per Tahun | 10% |
- Penawaran
- Penawaran dari produk pesaing sejenis di pasar
Nama Perusahaan
Pesaing |
Kapasitas Produksi / Tahun
( dalam Unit ) |
Fourspeed | |
Lingling | |
Sushi |
- Proyeksi penawaran dalam beberapa periode / tahun mendatang. Proyeksi penawaran disesuaikan dengan permintaan seperti kenaikan x % per tahun sesuai pertumbuhan ekonomi.
Tahun | Perkiraan Penawaran
( dalam Unit ) |
2014 | 600 |
2015 | 660 |
Kenaikan per Tahun | 10% |
- Rencana Penjualan dan Pangsa Pasar
Rencana Penjualan adalah rencana produk yang akan dijual dalam waktu 1 tahun disesuaikan dengan kondisi permintaan dan penawaran.
Pangsa Pasar adalah bagian dari penjualan produk kita dibandingkan dengan penjualan total produk sejenis dalam industri
Tahun | Permintaan
(A) |
Penawaran
(B) |
Peluang
(C = A-B) |
Rencana
Penjualan |
Pangsa Pasar
(E = DX100% / C) |
2014 | 700 | 600 | 100 | 1000 | 10 % |
2015 | 770 | 660 | 110 | 1100 | 10 % |
- Strategi Pemasaran Perusahaan dan Pesaing
Strategi Pemasaran Perusahaan dilakukan berdasarkan analisa 7 P dengan alat analisis SWOT menurut Kottler yang terdiri atas :
- Product
Strategi mengenai bagaimana produk usaha kita dapat menarik hati konsumen untuk membelinya. Produk usaha kita dapat dibedakan berdasarkan mutu / kualitas, ukuran, desain, kemasan, dan kegunaan lebih dibandingkan pesaing.
- Product kita diciptakan dengan menginovasi dari cemilan yang sudah ada, masyarakat mungkin mulai bosan dengan cemilan yang berupa biskuit coklat yang sudah ada. Maka kita menciptakan cemilan baru berupa oreo goreng, cheesecake oreo dan semua yang berbahan dasar oreo.
- Price
Strategi mengenai bagaimana produk kita lebih menarik konsumen dari segi harga dibandingkan pesaing. Umumnya konsumen lebih tertarik kepada produk dengan harga yang lebih murah. Selainnya itu dari segi harga, kita dapat membedakan produk kita berdasarkan harga satuan dan harga grosir, syarat pembayaran, diskon/potongan harga.
- Harga yang kita tawarkan cukup terjangkau oleh kantong mahasiswa dan masyarakat sekitar. Karna dengan harga yang lebih murah tapi mutu terjamin para konsumen akan lebih memilih product yang kita jual. Harga yang kita tawarkan yaitu kisaran Rp. 7.000,- s/d Rp.15.000,- untuk minuman dan untuk makanan sendiri kisaran Rp. 5.000,- s/d Rp. 20.000,-.
- Promotion
Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen melalui beberapa cara :
- Advertising (Iklan)
Beriklan dapat dilakukan melalui media berikut :
- Media Cetak : Brosur, spanduk, poster,.
- Media TV dan Radio : Radio
- Sales Promotion
Promosi melalui acara / pameran yang digelar di tempat keramaian dimana konsumen produk berada dan juga dilakukan penjualan ditempat.
- Biasanya kita akan melakukan promosi dengan memberikan kupon, dimana setiap pembelian 10 kali akan mendapatkan 1 kali gratis. Serta free tasting.
- Personal Selling
Promosi melalui penjualan langsung ke tempat konsumen berada dengan menawarkan dan mencoba produk langsung.
- Kita melakukan penjualan dengan media ini dengan cara mengikuti pameran di sekolah dan kampus. Jadi kita dapat bertemu langsung dengan konsumen.
- Direct marketing
- Kita melakukan promosi dengan direct marketing yaitu dengan cara melalui website, media sosial, dan sms.
- Placement
Merupakan cara untuk mendistribusikan produk kita untuk sampai ke tangan konsumen. Sistem distribusi yang dilakukan dapat secara langsung ke konsumen atau melalui pedagang perantara seperti wholesaler (pedagang besar) atau retailer (pedagang kecil).
- Cara kita mendistribusikan product dari wholsaler sampai dengan ke tangan konsumen yaitu, kita mengambil bahan- bahan untuk membuat cemilan oreo ini dari distributor tepercaya lalu diolah hingga sampai pada konsumen.
- People
Merupakan kriteria sumber daya manusia secara umum yang dapat meningkatkan penjualan produk ke konsumen secara langsung ataupun tidak langsung.
- Kriteria yang kita ambil untuk melakukan penjualan product ini yaitu yang memiliki keterampilan dalam mengolah cemilan, rajin, serta ramah dalam menghadapi konsumen.
- Process
Proses yang ditampilkan kepada konsumen agar konsumen tertarik untuk membeli. Proses yang dapat ditampilkan seperti proses produksi yang baik ataupun proses pelayanan terhadap konsumen.
- Proses yang kita pilih yaitu dengan cara kita mendatangi kampus ataupun sekolah-sekolah yang berada di wilayah Kota Bandung. Selain itu kita juga memberikan diskon kepada pelanggan yang berulang tahun dengan menunjukan kartu tanda pengenal.
- Physical Evidence
Penampilan fisik dari fasilitas pendukung atau sarana dalam menjual produk yang dapat dilihat langsung oleh konsumen. Seperti tempat yang menarik dan bersih untuk restoran.
- Fasilitas yang kita tawarkan yaitu dengan memberikan wifi gratis kepada konsumen.
- ASPEK ORGANISASI dan MANAJEMEN
3.1. Aspek Organisasi
Nama Usaha : OrWie (Or : Oreo dan Wie (bahasa Jerman) : Suka)
Nama Pemilik : Clara Naomi, Megawati Maulidyah J dan Siti Noormida K
Tempat Usaha : Foodtruck sekitar kampus atau sekolah-sekolah di Kota Bandung
Struktur Organisasi
Jabatan, Jumlah Staf, Uraian Tugas dan Penggajian
Jabatan | Jumlah Staf | Uraian Tugas | Gaji/ bulan
(Rp) |
Total
(Rp) |
Investor | 1 | Menyimpan modal | ||
Pemilik | 1 | Mengatur usaha agar semakin berkembang | ||
Kasir | 1 | Mengatur keuangan dan menerima hasil pembayaran dari konsumen | 1.000.000 | 1.000.000 |
Koki | 2 | Membuat makanan sesuai menu dan sesuai pesanan konsumen | 1.500.000 | 3.000.000 |
Pelayan | 2 | Melayani konsumen atau mengantarkan makanan ke konsumen | 1.000.000 | 2.000.000 |
Total Gaji/bulan | 6.000.000 |
3.2. Perijinan
Karena usaha kita yang berbentuk foodtruck, maka perijinan yang dibutuhkan adalah ijin dari masyarakat sekitar dan juga dari pemerintah setempat.Dimana kita harus mengikuti peraturan atau adat dimana tempat kita berjualan.Jangan sampai usaha kita mengganggu lalu lintas dan juga mengganggu kegiatan masyarakat sekitar.
3.3. Kegiatan Pra Operasional dan Jadwal Pelaksanaan
KEGIATAN | JADWAL PELAKSANAAN
( Dalam Mingguan ) |
|||
1 | 2 | 3 | 4 | |
1. Survei Pasar | P | P | ||
2. Menyusun Rencana Usaha | P | P | P | P |
3. Perijinan | P | P | P | P |
4. Survei tempat usaha | P | P | P | P |
5. Survai Mesin / Peralatan | P | P | ||
6. Pemasangan Sarana Penunjang | P | P | ||
7. Mencari tempat usaha | P | P | P | P |
8. Uji Coba Produksi | P | P | ||
9. Operasional | P | P |
3.4 Inventaris Usaha dan Supply Usaha
3.4.1. Inventaris Usaha
Inventaris | Merek | Jumlah
(unit) |
Harga
(Rp) |
Jumlah
(Rp) |
Mobil VW | VW Combi | 1 | 145.000.000 | 145.000.000 |
Kompor Gas | Quantum | 2 | 250.000 | 500.000 |
Tabung Gas | Elpiji 3 kg | 2 | 100.000 | 200.000 |
Wajan | 4 | 75.000 | 300.000 | |
Panci | 4 | 50.000 | 200.000 | |
Sendok | 2 lsn | 25.000 | 50.000 | |
Garpu | 3 lsn | 25.000 | 70.000 | |
Gelas | 5 lsn | 50.000 | 250.000 | |
Piring | 5 lsn | 70.000 | 350.000 | |
Piring Kecil | 3 lsn | 40.000 | 120.000 | |
Meja Plastik | 6 | 45.000 | 270.000 | |
Kursi Plastik | 20 | 30.000 | 600.000 | |
Freezer | 1 | 5.000.000 | 5.000.000 | |
Total Inventaris Usaha | 152.910.000 |
3.4.2. Supply Usaha
Jenis Supply Usaha | Total Biaya Per Bulan
(Rp) |
Total Biaya Per Tahun
(Rp) |
ATK
(Pulpen, Nota) |
100.000 | 1.200.000 |
Gas Elpiji 3 kg | 36.000 | 430.000 |
Bensin Mobil | 1.000.000 | 12.000.000 |
Total Biaya Supply Usaha | 13.630.000 |
- Aspek Organisasi
4.1. Produk
4.1.1. Dimensi Produk
Adapun produk yang kami jual ini diantaranya :
- Oreo Milshake
- Kopi Susu Oreo Blend
- Ice Vanila Oreo
- Chocolate Mint Oreo Shakes
- Bola-bola Coklat Truffle isi Oreo
- Coklat Oreo
- Oreo Cheese Cake
- Puding Coklat Manis dengan
Taburan Oreo
- Mini Oreo Nutella Mousse
- Green Tea Oreo Cheese Cake
4.1.2. Nilai/ Manfaat Produk
- Manfaat inti : memberikan kesempatan kepada para konsumen yang sangat menyukai oreo untuk mencicipi semua makanan ataupun minuman yang berbahan dasar oreo sehingga tidak membosankan untuk dikonsumsi.
- Manfaat dasar : memberikan kesempatan kepada konsumen yang suka nongkrong dengan ditemani makanan dan minuman yang ringan dan harga yang murah.
- Manfaat yang diharapkan : konsumen dapat mencoba semua makanan dan minuman yang berbahan dasar oreo tanpa mengeluarkan uang yang banyak.
- Manfaat diatas harapan : konsumen dapat menikmati makanan dan minuman itu ditemani dengan wifi gratis dan tempat nongkrong yang nyaman.
- Manfaat potensial : konsumen dapat menikmati makan dan minuman sambil mengerjakan tugas atau hanya sekedar untuk membeli dan dibawa pulang.
4.1.3. Kegunaan/ Fungsi Produk
Produk kami masuk kedalam produk konsumsi.Karena produk kami termasuk kedalam produk makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh konsumen akhir.Dimana bahan yang kami butuhkan juga tidak terlalu sulit sehingga konsumen dapat menikmati menu kami setiap saat.Selain itu produk kami juga produk yang mempunyai karakteristik unik karena semua bahan dasar dari produk kami berupa makanan ringan oreo yang sangat disukai oleh semua kalangan.Oreo yang mudah ditemui dan dijumpai dimana saja membuat semua konsumen tidak merasa asing dengan oreo.Sehingga konsumen ingin mencoba makanan atau minuman yang berbahan dasar oreo.Makanan dan minuman ini ditujukan untuk mereka yang merasa bosan dengan oreo yang begitu-begitu saja.Sehingga konsumen dapat menikmati makanan dan minuman tersebut.
4.2. Proses Produksi
1) Oreo Milshake
Bahan : 5 biskuit oreo Tambahan : Cara membuat oreo milk shake :1. Siapkan blender. Masukan oreo, es batu, coklat bubuk, ice cream dan susu UHT. |
2) Kopi Susu Oreo Blend
Bahan-bahan/bumbu-bumbu : Cara Pengolahan : 1. Larutkan susu cair, gula pasir, dan kopi instan. Dinginkan. 2. Campur kopi susu es krim dan es batu. Blender halus. 3. Tambahkan iscuit cokelat. Blender sekali. Sajikan dingin. |
3) Ice Vanilla Oreo
Bahan-Bahan : |
4) Chocolate Mint Oreo Shakes
Bahan-bahan : |
5) Bola-bola Coklat Truffle isi Oreo
Bahan : · 10 keping biscuit oreo, haluskan. · 150 gram whip cream · 100 gr kacang mente, panggang,tumbuk kasar · 250 gram dark cooking coklat · 50 cc air es · 2 sdm mentega (butter) · 2 blok coklat milk Cara Membuat : · Lelehkan coklat milk dan mentega dengan cara di tim. Sisihkan · Campur air es dan whip cream sampai kaku, sisihkan. · Campur kacang mente, biscuit oreo dan coklat yang sudah di lelehkan, aduk sampai tercampur rata. Masukan ke dalam kocokan whip cream, aduk rata. · Masukan dalam freezer selama ± 25 menit. Keluarkan dari freezer lalu bagi adonan menjadi bulatan – bulatan kecil sebesar bakso. Masukan lagi kedalam freezer ± 10 menit. · Lelehkan dark cooking chocolate, biarkan agak dingin namun masih cair. · Masukan bulatan – bulatan adonan isi ke dalam coklat leleh, angkat dengan garpu, (masukkan dalam cup kecil bila suka) biarkan mengeras. coklat truffle siap dihias,,, |
6) Coklat Oreo
Bahan: |
7) Oreo Cheese Cake
Bahan-Bahan – 4 bungkus Oreo – 3 sdm Susu Kental manis Cara buat : 2. Sisa Oreo yang belum di pakai,, pisahkan juga cream putih nya,, 3. Campur remah biskuit halus dengan mentega cair (dilelehkan), krim isi-putihnya Oreo yang 25 keping + cream putih oreo dari sisa oreo yang lain nya & susu kental manis. Aduk sampai tercampur merata, sambil ditambahkan susu cair sesendok demi sesendok. 4. Setelah tercampur merata, tuang adonan dasar kue ini ke loyang kue, ratakan sampai padat & tekan-tekan hingga menutupi seluruh dasar loyang. Dinginkan di freezer selama membuat adonan isi cheesecake. Isi cheesecake : 7. Kocok whip-cream sampai mengembang (jangan sampai terlalu kaku),, kocok nya di dalam wadah yang sudah didinginkan dalam kulkas ya,, biar volume whip cream ga turun. 8. Campurkan kocokan whipped-cream ke dalam adonan cream cheese. Aduk perlahan dengan spatula sambil menambahkan potongan biskuit oreo yang di hancurkan tidak terlalu hancur. mengaduk nya kurang lebih 4-5 kali aja ya,, soalnya kalo terlalu sering bisa bikin volume whip cream nya turun,, jadi kempes deh. 9. Tuang 1/2 adonan isi cheesecake ke dalam loyang berisi adonan dasar (yang sebelumnya didinginkan), di atasnya, susun sisa biskuit oreo yang masih utuh. Kemudian, tuangkan seluruh sisa 1/2 adonan isi cheesecake. Ratakan permukaan cheesecake dengan spatula, beri oreo utuh lagi buat hiasan 10. Kue ini belum bisa di makan,, harus di dingin in dulu di lemari es selama kurang lebih 4-6 jam,, dengan cara menutup loyang dengan alumunium voil,,, |
8) Puding Coklat Manis dengan Taburan Oreo
Bahan : 1 Bungkus puding atau agar-agar cokelat sachet. 2 1 bungkus fla dalam kemasan (atau fla instant nutri jel). 3 1 bungkus oreo (dipakai secukupnya untuk topingnya nanti). 4 Air matang secukupnya. Cara membuatnya : · Mula-mula kita masak terlebih dahulu puding coklat sachet sesuai dengan takaran air yang ada didalam petunjuk kemasannya lalu masak mendidih. · Selanjutnya diamkan puding panas tadi sampai menjadi hangat kemudian siapkan cetakannya atau cup plastik lalu tuangkan adonan puding tadi kedalamnya dan dinginkan. · Langkah berikutnya siapkan wadah terpisah lalu kita masukkan fla bubuk dan air hangat sesuai petunjuk yang ada dikemasan fla lalu aduk-aduk bahan fla tersebut sampai mengental. · setelah itu, kita tumbuk kasar biskut orea secukupnya. · Terakhir, jika puding coklat telah dingin dan mengeras kita beri adonan fla secukupnya dan beri juga taburan biskuit oreo diatsnya lalu sajikan. · Akan lebih lezat lagi jika puding coklat tersebut disimpan terlebih dahulu didalam kulkas dan disajikan dalam keadaan dingin.
9) Mini Oreo Nutella Mousse Bahan Alas : · 100 gram biskuit putih (gandum), haluskan · 35 gram mentega tawar, lelehkan · 1 sendok makan susu kental manis Bahan Isi : · 50 gram gula pasir · 3 kuning telur · 250 gram selai cokelat (mis: nutella) · 250 ml whipping cream, kocok mengembang · 5 lembar gelatin, rendam, tim hingga meleleh · 20 keping biskuit oreo tanpa krim Bahan Hiasan : · 100 gram whip cream · 2 keping oreo tanpa krim, blender halus Cara membuat: 1. Alas, campur biskuit keju, mentega tawar leleh, dan susu kental manis. Aduk rata. Pipihkan dalam plastik mika bulat diameter 5 cm. Sisihkan. 2. Kocok gula pasir dan kuning telur diatas panci yang berisi air panas hingga mengental. Masukkan Nutella dan gelatin. Kocok rata. Angkat. 3. Tambahkan whipping cream. Aduk perlahan. Tuang setinggi 1/2 ring. Tambahkan dua keping oreo. Tuang kembali adonan sampai setinggi 3/4 ring. Bekukan. 4. Semprotkan whip cream. Tabur dengan oreo. |
10) Green Tea Oreo Cheese Cake
bahan alas: 1. Alas, aduk rata semua bahan alas sampai bergumpal. Pipihkan di dasar gelas plastik. Dinginkan 30 menit dalam lemari es. Sisihkan. 2. Cheese cake, kocok cream cheese asal lembut. Masukkan gula tepung dan green tea bubuk. Kocok rata. Tambahkan white cooking chocolate dan gelatin. Kocok rata. 3. Masukkan sedikit-sedikit dalam kocokan krim sambil kocok perlahan. Tambahkan oreo. Aduk sekali asal tersebar. 4. Tuang diatas alas. Bekukan. 5. Toping, panaskan krim. Matikan api. Masukkan potongan dark cooking chocolate. Aduk sampai cokelat larut. Sendokkan ke atas cheese cake. Dinginkan. |
4.3. Kapasitas Produksi
Tahun | Perkiraan Penawaran
( dalam Unit ) |
2014 | 600 |
2015 | 660 |
Kenaikan per Tahun | 10% |
4.4. Tanah dan Bangunan
Karena usaha kita berupa foodtruck maka tanah dan bangunan tersebut tidak tersedia.Kecuali tanah yang kita tempati untuk berjualan sudah diijinkan oleh pemiliknya atau masyarakat sekitar dan tidak menimbulkan kegaduhan ataupun kerugian bagi pengguna tanah lainnya.Dimana kita sebagai produsen dan konsumen itu sendiri harus menjaga keamanan dan kenyamanan dari tanah yang kita tempati tersebut.
4.5. Pemasangan Sarana Penunjang
Jenis Biaya | Jumlah Biaya / bulan |
1. Pemasangan instalasi listrik | Rp. 300.000 |
2. Pemasangan instalasi telepon | Rp. 100.000 |
3. Pemasangan instalasi internet | Rp. 500.000 |
4. Dan lain-lain | Rp. 300.000 |
Total Biaya Pemasangan Sarana Penunjang : | Rp. 1.200.000 |
4.6. Mesin dan Peralatan
Nama Mesin/Peralatan | Jumlah Unit | Harga (Rp) | Jumlah Harga (Rp) |
Mobil VW | 1 | 145.000.000 | 145.000.000 |
Kompor Gas | 2 | 250.000 | 500.000 |
Tabung Gas | 2 | 100.000 | 200.000 |
Wajan | 4 | 75.000 | 300.000 |
Panci | 4 | 50.000 | 200.000 |
Sendok | 2 lsn | 25.000 | 50.000 |
Garpu | 3 lsn | 25.000 | 70.000 |
Gelas | 5 lsn | 50.000 | 250.000 |
Piring | 5 lsn | 70.000 | 350.000 |
Piring Kecil | 3 lsn | 40.000 | 120.000 |
Meja Plastik | 6 | 45.000 | 270.000 |
Kursi Plastik | 20 | 30.000 | 600.000 |
Freezer | 1 | 5.000.000 | 5.000.000 |
Total Pembelian Mesin / Peralatan | 152.910.000 |
4.7. Bahan Baku dan Bahan Pembantu
Bahan Baku | Bahan Pembantu |
1) Oreo
2) Es Batu 3) Es Cream 4) Susu 5) Air 6) Keju 7) Gula Pasir 8) Kopi 9) Coklat 10) Mentega 11) Kacang Mente 12) Bubuk Agar-agar 13) Fla 14) Green Tea Bubuk 15) Gelatin |
1. Whipped Cream
2. Sirup coklat |
4.8. Bahan Produksi (Tenaga Kerja Langsung)
Biaya Bahan Baku per Minggu
Nama Bahan Baku | Jumlah Unit | Harga (Rp) | Jumlah Harga (Rp) |
1) Oreo
2) Es Batu 3) Es Cream 4) Susu Kental Manis 5) Air 6) Keju 7) Gula Pasir 8) Kopi 9) Coklat 10) Mentega 11) Kacang Mente 12) Bubuk Agar-agar 13) Fla 14) Green Tea Bubuk |
8 pak
2 ember/ rasa 3kaleng/ rasa
4 dus 7 kg 5 bungkus 8 batang 8 kg 2 kg 12 bungkus 10 bungkus 3 dus |
10.500
200.000 6.000
21.900 7.000 3.000 17.000 10.000 65.000 4.000 5.000 25.000 |
84.000
400.000 18.000
87.600 49.000 15.000 136.000 80.000 130.000 48.000 50.000 75.000 |
Total Pembelian Bahan Baku | 1.172.600 |
Perencanaan tenaga kerja langsung diupah per minggu. Dimana rinciannya :
Jenis Pekerjaan | Upah/ bulan (Rp) | Jumlah Pekerja | Jumlah (Rp) |
Kasir
Koki Pelayan |
1.000.000
1.500.000 1.000.000 |
1 orang
2 orang 2 orang |
1.000.000
3.000.000 2.000.000 |
Total Upah Tenaga Kerja Langsung | 6.000.000 |
4.9. Biaya Umum Usaha/ Pabrik
Jenis Biaya Umum Usaha/Pabrik | Jumlah Biaya/Tahun (Rp) |
1. Pemeliharaan mesin dan peralatan | 3.000.000 |
2. Suku cadang, bahan bakar, oli, dsb. | 8.000.000 |
3. Rekening listrik, air, telepon. | 14.400.000 |
Total Biaya Umum Usaha/Pabrik per tahun: | 25.400.000 |
- Aspek Keuangan
5.1. Strategi Sumber Pendanaan Usaha
Sumber pendanaan usaha kami berasal dari modal sendiri dan juga pinjaman dari bank.Mengapa kita meminjam ke bank, karena selain bisa meminjam dalam jumlah yang banyak, di bank juga bunganya tidak terlalu besar.
5.2. Proyeksi Keuangan
5.2.1. Sumber Pendanaan
Uraian | Persentase (%) | Jumlah | |
(a) | (b) | (c = a + b) | |
1. Modal Sendiri | 50 % | 50 % | |
2. Pinjaman | 50 % | 50 % | |
Jumlah (1+2) | 100 % | 100 % |
5.2.2. Kebutuhan Pembiayaan/ Modal Investasi
Uraian | Banyaknya | Harga/Unit (Rp) | Jumlah
(Rp) |
(1) | (2) | (3 = 1 x 2) | |
a. Mesin/Peralatan | 1 | 7.910.000 | 7.910.000 |
b. Peralatan Kantor | 1 | 1.200.000 | 1.200.000 |
c. Alat angkut | 1 | 145.000.000 | 145.000.000 |
d. Biaya pra operasi | 1 | 1.200.000 | 1.200.000 |
Jumlah | 1 | 155.310.000 | 155.310.000 |
5.2.3. Kebutuhan Pembiayaan/ Modal Kerja
Uraian | Banyaknya | Harga/Unit (Rp) | Jumlah |
(1) | (2) | (3 = 1 x 2) | |
a. Bahan Baku | 1 | 1.172.600 | 1.172.600 |
b. Persediaan Bahan | 1 | 1.000.000 | 1.000.000 |
c. Produk dalam proses | 1 | 500.000 | 500.000 |
d. Piutang | – | – | – |
e. Uang Kas | 1 | 5.000.000 | 5.000.000 |
Jumlah | 1 | 7.672.600 | 7.672.600 |
5.2.4. Analisa Biaya Tetap
Uraian | Banyaknya | Harga/Unit (Rp) | Jumlah (Rp) |
(1) | (2) | (3 = 1 x 2) | |
a. Gaji | 1 | 6.000.000 | 6.000.000 |
b. Penyusutan | – | – | – |
c. Bunga Pinjaman | 1 | 200.000 | 200.000 |
d. Biaya Pemasaran | 1 | 200.000 | 200.000 |
e. Biaya Lainnya | 1 | 300.000 | 300.000 |
Jumlah | 1 | 6.700.000 | 6.700.000 |
5.2.5. Analisa Biaya Tidak Tetap
Uraian | Banyaknya | Harga/Unit (Rp) | Jumlah (Rp) |
(1) | (2) | (3 = 1 x 2) | |
a. Upah | 1 | 1.500.000 | 1.500.000 |
b. Biaya Bahan | 1 | 1.172.600 | 1.172.600 |
Jumlah | 1 | 2.672.600 | 2.672.600 |
5.3. Analisa Kelayakan Usaha
Pay Back Period = | Total Inventaris | x 1 Tahun |
Net Income + Depreciation |
Pay Back Period = | 160.000.000 | x 1 Tahun |
48.000.000 + 5.000.000 |
Pay Back Period = 3 Tahun
5.4. Analisa Keuntungan
BEP = | Biaya Tetap | x 100 % |
Hasil Penjualan – Biaya Variabel |
BEP = | Biaya Tetap | x 100 % |
Hasil Penjualan – Biaya Variabel |
BEP = | 80.400.000 | x 100 % |
84.000.000 – 32.071.200 |
BEP = 154 %